Tuhan menunjukkan saya banyak hal
melalui setiap apa yang Ia ciptakan. Sekarang saya percaya jika Tuhan
menciptakan segala sesuatu itu bukan tanpa tujuan. Saya belajar melalui hujan,
melalui pelangi dan melalui langit senja-Nya. Melalui mereka saya belajar,
bahwa tak bisa selamanya saya meminta hujan, tak bisa selamanya saya menikmati
petrichornya. saya lupa bahwa saya bukan Tuhan pemilik dari segalanya. Saya
terlalu terpukau dengan keindahan ciptaannya yang bernama hujan. Saya suka berlama-lama di bawah air hujan tanpa peduli saya mulai kedinginan, saya
terlalu menikmatinya hingga saya lupa bahwa nantinya akan ada langit senja yang
menghangatkan. Dan tidak semestinya saya membenci pelangi yang menjadikan hujan
tiada. Pelangi akan tetap indah, hujan akan tetap menenangkan, senja akan menghangatkan dan sudah pasti matahari akan tetap bersinar.
Kehidupan itu seperti siklus.
Siklus itu bertahap, siklus itu mempunyai step step yang setiap stepnya harus
dilalui. Mustahil kita menghilangkan salah satu stepnya atau membuang salah
satu step yang kita anggap tidak menyenangkan dan menggantinya dengan step yang
lain yang kita anggap lebih
menyenangkan. Justru kita membutuhkan banyak step yang tidak menyenangkan agar
kita belajar tentang ketidak senangan sebelum nantinya kita benar-benar berada
pada step yang paling menyenangkan, yang menjadi tujuan kita. Belajarlah untuk
tidak membenci ketika terjatuh, belajarlah untuk tidak memaki ketika terpuruk.
Menangislah tanpa membenci, menangislah tanpa memaki. Ajari hatimu menjadi hati
yang bijaksana. Dewasakan hatimu dengan rasa sakit. Sadarkan dirimu bahwa rasa sakit itu memang perlu, rasa sakit
itu yang membuktikan bahwa suatu saat nanti kita pantas untuk bahagia, rasa
sakit itu yang membuktikan bahwa kita pernah berada di step yang tidak
menyenangkan dan sudah sepantasnya kita mendapatkan step kebahagiaan kita,
nanti. Lalui sakit itu, karena ulat tidak akan pernah menjadi secantik
kupu-kupu tanpa kepompong jelek J
Wah keren ini tulisannya. Memang untuk mencapai sebuah kebahagian kita perlu melewati banyak jalanan berliku dan proses yang jatuh bangun :D
BalasHapus